coba lihat!
dunia kita beda
kau sama urusanmu
aku sama urusanku
coba lihat!
perkenalan kita beda
dari dunia kata-kata
ke dunia bicara tanpa wajah
dari detik sepuluh malam
hingga detik subuh enam
coba lihat!
walau itu yang diaturNya
bisa saja kita berduka canda
enak saja kita bermaki manja
kerana yang kini di hati aku
kamu sahabat jauh
kamu anugerah kubutuh
kamu pundak keramatku
kamu,
dari detik malam sepuluh
ke subuh enam itu
aku cukup merasa kamu
aku bisa senyum mendengar tawamu
moga terus ikatan ini teguh
menjadi antara yang paling tinggi
di sorga abadi.
No comments:
Post a Comment